February 05, 2014,Di Sanan RW.14,15,16 kebanyakan penduduknya adalah pengrajin tempe dan keripik tempe
Sebelum bernama Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing Kota Malang dulunya bernama Desa Purwantoro yang terdiri dari Dukuh – Dukuh yaitu Dukuh sanan, Dukuh Pandean , Dukuh Patuksalam ,Dukuh Genuk Watu , Dukuh Glintung dan Dukuh Balean dan pada tahun 1960 berkembang lagi satu wilayah yaitu yang disebut dengan Komplek Purwantoro Baru yang merupakan komplek Perumahan Pertama diwilayah Purwantoro, seiring dengan perkembangan Zaman maka Pada Tahun 1984 Strukutur Pemerintahan berubah menjadi Kelurahan Purwantoro yang terdiri dari 4 Lingkungan yaitu Lingkungan Sanan, Pandean, Ciliwung dan Glintung .
Luas wilayah Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing seluas 194 Ha dan mempunyai batas wilayah yaitu :
Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kelurahan Blimbing & Pandanwangi
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kelurahan Bunulrejo
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kelurahan Tulusrejo & Mojolangu
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kelurahan Pandanwangi
Kelurahan Purwantoro mempunyai penduduk sebanyak 29.403 orang yang terdiri dari Laki-laki: 15.157 orang , perempuan : 14.246 orang dan terdiri dari 7250 Kepala Keluarga .Dengan luas wilayah yang begitu besar Kelurahan Purwantoro mempunyai RW sebanyak 24 dan RT sebanyak 153 orang , Dengan penduduk yang heterogen masyarakat purwantoro mayoritas beragama islam dan mata pencaharian yang berbeda-beda .( PNS, Buruh Tani, Tukang, ABRI, Swasta ) dll.
Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing mempunyai baku PBB Rp. 457.096.643,- dengan baku yang besar dan ditunjang jumlah perangkat Kelurahan Purwantoro terdiri dari 1 Kepala Kelurahan, 1 Sekretaris, 5 Kepala Seksi dan 10 staf ,maka tidak menjadikan beban Kelurahan Purwantoro untuk menarik dari sektor pajak yang menjadi PAD Pemerintah Kota Malang .
POTENSI EKONOMI :
Diwilayah Kelurahan Purwantoro mempunyai satu produk ungguluan yaitu Tempe dan Kripik Tempe yang berada di RW.14,15 dan 16 yang merupakan sentra industri Tahu Tempe untuk Wilayah Kota Malang dan sering dikunjungi oleh tamu-tamu dalam rangka Study Banding maupun Praktek Kerja Lapangan dari luar Daerah dan Luar Jawa (yang terdiri dari Pemerintahan Tingkat Propinsi maupun Pemerintah Kota dan Kabupaten) serta dari Mahasiswa dan Pelajar
